Home > Kisah Nyata > Sosok yang Duduk di Atas Bambu – 1069 reads
Halo, para pembaca KCH. Ini cerita pertamaku. Nah, di rumahku yang lama kan ada sisa lahan di belakang rumah. Sebagian di semen untuk main dan masak. Sebagiannya lagi tanah yang di tumbuhi pohon. Waktu itu, sekitar habis isya, aku belajar di lahan yang sudah di semen itu. Aku belajar untuk ulangan senin. Aku membawa buku ke belakang rumah.
Sebenarnya, aku sedikit merasakan hawa tidak enak di situ saat membawa alat tulis dan buku. Aku pun belajar di sana. Awalnya, aku mendengar seperti suara bambu yang di naiki beberapa orang. Suaranya seperti ketika membuka pintu, ada suara “kretek, kretek, kriet”. Ku pikir itu suara kucing yang suka bermain di belakang rumahku. Namun, aku teralihkan ke suara dari bambu itu.
Sesosok bayangan hitam duduk di atas sana. Karena aku masih positive thinking, aku berpikir itu hanyalah bayangan jemuran atau alat masak. Kemudian, aku melanjutkan belajarku. Tiba-tiba saja, bambu yang di dekat jemuran berbunyi “kriet,” dan seperti ada bambu jatuh. Aku pun merinding. Sesosok besar, bercakar tajam duduk di sana. Sekujur tubuhku kaku, merinding ketakutan. Bergidik.
Read Another Stories:- Mimpi Bertemu Bill Wilkins
- Hantu Kurinci di Pesantrenku
- Oh Seram
- Sosok Hantu Tuyul
- Mendengar Suara Ketawa Kuntilanak
- Mati Suri
- Lala dan Keriting
- Wabah Zombie Part 2
- Headless Japanese Soldier Ghost
- Kenyataan Mimpi
Aku pun segera lari dan membawa alat tulis dan buku. Tiba-tiba lampu berkedip. Mati lampu sementara. Padahal, tetanggaku tidak mati lampu. Aku menyalakan lampu emergency. Saat ku senteri bayangan tadi, sudah tidak ada. Lampu berkedip dan menyala. Sejak saat itu, aku tidak berani belajar di belakang rumah sendirian. Makasih yang sudah baca ceritaku.
Follow: @auliachandra04 (walau gak ngeposting foto. Bingung dan gak suka)
Invite: 2ba05569